Jumat, 15 Februari 2013

Warga Pertanyakan Sikap Aparat Kepolisian Lokasi Demo Pertigaan Enggano Rawan Gesekan


Soroako-Media Centre Indonesia, Sikap acu aparat Polri terhadap ulah para pendemo yang melakukan penggeledaan dan pemalakan terhadap pengguna jalan yang melintas di pertigaan Enggano, yang menjadi titik konsentrasi massa pengunjuk rasa dari dua kelompok yakni kelompok massa yang menuntut kejelasan dan transparansi penerimaan karyawan PT.VALE Indonesia Tbk. dan kelompok massa yang merupakan warga Timampu yang menuntut ganti rugi atas tenggelamnya lokasi persawahan mereka.
Sejak mulai digelarnya aksi unjuk rasa kedua kelompok ini hingga memasuki hari keempat selalu mendapat pengawalan dari aparat kepolisian Polres Lutim dan jajarannya di dukung oleh aparat TNI serta Departemen Of Security Service PT.VALE Indonesia Tbk.

Meski demikian tetap saja muncul pertanyaan sebab sejak hari pertama digelarnya aksi hingga saat berita ini diturunkan, terpatau oleh awak MCI sejumlah orang dari massa pendemo melakukan swiping kendaraan perusahaan PTV dan kontraktor serta karyawannya, bukan hanya itu pengguna jalan pun tak lupuk dari aksi swiping mereka dan lebih diperparah lagi sebab mereka juga melakukan penggeledaan terhadap pengguna jalan dan pemalakan. Sungguh kejadian yang ironis mengingat sejumlah aparat dari kepolisian terlihat santai di bawah tenda petugas yang disediakan di lokasi aksi.

Sikap acu aparat ini jelas menimbulkan rasa dongkol pengguna jalan, bahkan salah seorang sumber yang tidak bersedia namanya terespos, mengungkapkan pada tim Invest MCI bahwa keberadaan aparat di lokasi tersebut sama sekali tidak ada artinya. Sebab jelas apa yang dilakukan oleh beberapa orang dari massa pendemo sudah merupakan tindakan yang menyelahi aturan, meski demikian tetap saja tidak mendapat teguran dan tindak pencegahan dari aparat yang seharusnya bertindak tegas, jangan menunggu dulu terjadinya gesekan antara pengguna jalan dengan massa pendemo baru mau bertindak.(wan/***)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar